» » Peras turis asal Tiongkok, Indonesia semakin tercoreng.

Peras turis asal Tiongkok, Indonesia semakin tercoreng.

Penulis By on Minggu, 19 Maret 2017 |

peras-turis-asal-tiongkok-indonesia-semakin-tercoreng

Post Ibukota - Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia telah menuding bahwa petugas Bea Cukai telah melakukan pemerasan terhadap warganya.

Pemerasan itu diduga telah dilakukan saat petugas Bea Cukai tengah memeriksa para warga Tiongkok tersebut di pintu masuk Indonesia.

Bahkan diketahui Kedutaan Besar Tiongkok telah memosting peringatan itu di situs resminya.

Kedutaan Tiongkok memberikat nasihat kepada seluruh warganya untuk tidak menyerah pada tekanan untuk membayar sejumlah tips ilegal yang akan diberikan kepada petugas Beas Cukai atau pada pejabat lainnya.

Berhembus kabar bahwa turis yang akan menjalani wisata di sejumlah wilayah Indonesia diwajibkan untuk membayar tips kepada petugas Bea Cukai mulai dari hari 100 ( RP.200 ribu ) sampai 400 ( 800 ribu ) Yuan.

Insiden pemerasan yang dilakukan oleh para petugas itu kemudian dilansir ke media Hong Kong, The South China Morning Post.

Para pejabat yang telah melakukan pemerasan terhadap warga Tiongkok ini berasal dari sejumlah instansi seperti dari Bea Cukai, Imigrasi serta Karantina Bandara.

Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia kemudian memberikan peringatan keras setelah adanya rekaman video yang dipublikasikan secara luas di Media Sosial Tiongkok pada pekan lalu.

Seorang turis yang akan berwisata di Indonesia mengaku dipaksa untuk membayar sebesar 500 Yuan ( Rp.1 juta ) di Bandara Indonesia.

Petugas bandara kemudian melakukan interogasi dan membawa turis tersebut ke sebuah ruangan.

Mereka mendorong serta mengancam akan menolak warga Tiongkok tersebut untuk masuk ke Indonesia.

Kedutaan Tiongkok untuk Indonesia juga mengungkapkan bahwa seorang stafnya telah diberi tahu oleh petugas di Kantor Imigrasi Indonesia dan Bandara Soekarno hatta, Tangerang.

Erwin Situmorang, Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menyatakan saat ini jajarannya akan segera menindak lanjuti persoalan pemerasan terhadap turis asing.

"Akan segera kami selidiki masalah ini", ujar Erwin, Minggu ( 19/3/17).

Erwin juga mengakui dirinya akan segera mengonfirmasi anak buahnya yang ada di lapangan.

"Semua anggota akan saya tanyai dan nanti akan diberikan klarifikasinya", ujarnya.

Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Imigrasi Agung Sampurno juga dikabarkan telah mengetahui masalah ini.

"Isi surat dari Duta Besar yang bersangkutan belum kami baca,tapi telah dilakukan klarifikasi ke internal imigrasi, untuk hasilnya saya juga belum mendapatkan info", ujar Agung.

Menurutnya, kejadian ini harus diberikan keterangan yang jelas terhadap petugas Bea Cukai.

Sementara itu Kaharudin Ali, Ketua kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta telah menyampaikan jajarannya akan menelusuri terkait dengan kejadian tersebut.

"Ini harus dapat segera kami cek", ujar Kaharudin.(Post Ibukota)


 
Belajar Judi Berita Artis Terkini Kabar Terkini Jadwal Bola Hari ini Jadwal Bola Hari ini TVN24 Online Mydetikcom Semangat NKRI Sindo Daily News Kompasindo News Analisa Berita Analisa Terkini Jendela Berita Online Lensa Berita Terkini Harian Radar Post sabung ayam pw Agen sbobet penipu poker texas boya situs resmi sbobet sbobet link sbobet asia mobile sbobet casino login maxbet login situs judi online situs poker terpercaya Sbobet Online Login Wap Sbobet Mobile Daftar Sbobet Mobile Indobet